SimadaNews.com-Sepuluh November, merupakan hari bersejarah bangsa Indonesia dimana para pahlawan berhasil mengusir penjajah dengan modal bambu runcing. Semangat para pahlawan, patut diteladani di masa sekarang, bukan untuk berperang melainkan semangat untuk mengisi kemerdekaan sebaik–baiknya dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Indonesia.
Hal itu disampaikan Walikota Siantar, Hefriansyah SE MM saat membuka acara Festival Perjuangan Perlombaan Teater tingkat SMA/SMK/MA dan puisi tingkat SMP/MTS se-Siantar, Jumat (9/11) di Lapangan Parkir Pariwisata Kota Siantar.
Hefriansyah menyebutkan, pelaksanaan Pestival Perjuangan berpengaruh positif dalam menumbuh kembangkan semangat generasi muda dalam mengenang jasa-jasa pahlawan.
“Ini menunjukkan para generasi muda ikut juga menunjukkan Kota Pematangsiantar Kota Paling Toleran di Indonesia,” katanya.
Dia menuturkan, sebagai generasi muda yang hidup di zaman penuh kecanggihan teknologi, harus memanfaatkan dengan sebaik baiknya. Belajar bisa dimana saja dan kapan saja, mempermudah semua urusan hanya dengan hitungan detik.
Hefriansyah mengajak generasi muda dalam menyikapi semua informasi di berbagai media sosial, harus kritis dalam memilih hal yang baik dan buruk.
Pada kesemptan itu, Hefriansyah juga mengapresiasi dan berterimakasih atas prakarsa dan upaya dari panitia pelaksana dari MAN Siantar yang mengadakan lomba teater dan puisi itu.
“Mudah mudahan kegiatan ini senantiasia mampu memberikan manfaat kepada insan seni khususnya para siswa-siswi di Siantar dan masyarakat pada umumnya. Saya juga berharap kegiatan ini dilaksanakan secara berkesinambungan sehingga bisa digelar setiap tahun,” ucapnya.
Tampak hadir saat acara, Kakan Kemenag Kota Siantar, Kepala Sekolah MAN Siantar Drs.Rizal Pulungan, Asisten I Leonardo Simanjuntak, Plt.Kadis Pariwisata Pardamean Silaen. (bas/snc)