SimadaNews.com-Kepolisian Sektor Medan Baru kembali memberikan prestasi dengan mengungkap kelompok begal Cinai yang dikenal sadis dan kerap meresahkan pengendara sepedamotor di Kota Medan. Tiga orang berhasil diamankan, dua ditembak dibagian kaki dan otak pelakunya ditembak mati karena melawan petugas saat hendak diamankan.
Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Hermindo Tobing SH SIK MH saat ditemui wartawan mengatakan kelompok Cinai sangat sadis saat beraksi dan tidak segan-segan melukai para korban dengan sangkur maupun sajam jika para korbannya melawan.
“Dalam proses pengungkapan ini, para tersangka terpaksa ditembak karena melawan mengakibatkan satu tersangka meninggal ,” kata Kompol Martuasah, Senin (13/8).
Adapun para tersangka yakni Darmawansyah Putra Lubis alias Cinai (22) warga Jalan Sidomulyo Gang Tiung Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deliserdang yang ditembak mati oleh petugas. Selain itu Cinai juga pernah ditangkap dan dipidana dalam perkara yang sama pada tahun 2016 dan divonis 3 tahun penjara. Sekira bulan Mei 2018 Cinai keluar dengan pembebasan bersyarat.
Tersangka lainnya yakni Muhammad Juliandi Nasution alias Andre (20), warga Jalan Letda Sujono Gang Nangka No.10 Kelurahan Bandar Selamat Kecamatan Medan Tembung, yang ditembak dibagian kaki dan Jimi Aldian (19) warga Jalan Medan-Batang Kuis Gang Udm Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deliserdang.
Sebelum menangkap ketiga komplotan itu, petugas juga sudah menangkap Ardiansyah Lubis warga Jalan Kapten Batu Sihombing Kelurahan Tembung Kecamatan Medan Tembung.
Terbongkarnya Kelompok Begal Cinai berdasarkan Laporan Asrul Habib yang mengadu ke Polsek Medan Baru dengan bukti laporan nomor LP/986/VIII/2018/Polsek M. Baru sekira tanggal 8 Agustus 2018.
Pada Hari Rabu tanggal 08 Agustus 2018 sekitar pukul 00.30 Wib korban melintas dari Jalan Cikditiro dan tiba tiba dihadang oleh 4 pria yg mengendarai 2 sepeda motor, 1 sepeda motor Vario dan 1 lagi sepeda motor Honda Supra dan salah satu TSK memakai helm Grab.
Tersangka yang memakai atribut ojek online ini langsung mengambil kunci R2 korban dan menunjang korban serta mengancam pakai sebilah sangkur, selanjutnya pelaku mengambil sepeda motor korban. Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Baru. (ali/snc)