SimadaNews.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyelesaikan tunggakan intensif tenaga kesehatan (nakes) dalam penanganan COVID-19. Pada 2020 telah sepenuhnya diberikan kepada 230 ribu nakes.
Sedangkan pada 2021 sebesar 98,5 persen sudah dibayarkan kepada 1,3 juta nakes.
Hal tersebut dikatakan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pada Taklimat Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan secara daring pada Rabu (29/12/2021).
“Saat ini pemerintah pusat sedang mendorong pemerintah daerah (pemda) untuk membayar intensif nakes. Karena yang dibayarkan Kemenkes hanya rumah sakit (RS) pemerintah, RS swasta, dan RS BUMN,” kata Menkes Budi.
Sedangkan untuk nakes di daerah, lanjut Menkes Budi uangnya langsung ditransfer ke pemda. Selain membayar intensif nakes, Kemenkes juga telah membayar sepenuhnya klaim RS sebanyak Rp35 triliun sepanjang tahun 2020 atas 530 ribu kasus COVID-19.
Kemudian pembayaran klaim RS atas pelayanan 1,1 juta kasus COVID-19 senilai Rp62 triliun sepanjang tahun 2021.
Menkes Budi berharap semua tunggakan bisa terselesaikan pada 2021.
“Untuk semua tunggakan pada tahun 2020 sudah dibereskan dan diharapkan Rp62 triliun bisa terselesaikan di tahun 2021. Agar rumah sakit kita cashflownya bisa lancar untuk mensupport apabila ada lonjakan lagi,” kata Menkes Budi.
Vaksinasi COVID-19 di Indonesia
Menkes Budi mengatakan untuk vaksinasi COVID-19 sempat mengalami penurunan yang tadinya perhari dua juta menjadi 1,1 juta perhari. Hal ini dikarenakan kasus COVID-19 di Indonesia juga mengalami penurunan jadi vaksinasi juga menurun.
“Tapi saat kami dorong lagi untuk percepatan vaksinasi COVID-19. Diharapkan pada Maret 2022 sudah selesai semua untuk 208 juta sasaran vaksinasi masyarakat Indonesia,” kata Menkes Budi.
Lebih dari 274 juta dosis setelah disuntikan dan lebih dari 77 persen penduduk sasaran vaksinasi Indonesia telah menerima suntikan dosis pertama dan lebih 53 persen telah menerima dosis kedua.
Sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak sekitar 208 juta masyarakat Indonesia. Target World Health Organization (WHO) 40 persen populasi setiap negara vaksinasi penin pada akhir 2021 dan Indonesia telah menapai target tersebut pada 22 Desember 2021 lalu. (InfoPublik.id/***)