SimadaNews.com-Selama pelaksanaan Operasi Zebra Toba Tahun 2019 di wilayah hukum Polres Tebing Tinggi, sebanyak 1.600 pelanggar terjaring operasi.
Hal itu disampaikan Kapolres Tebing Tinggi AKBP Sunadi SIK, melalui Wakapolres Kompol R. Manurung, saat konfrensi pers di Lapangan Apel Satlantas Polres Tebing Tingg, Rabu 6 November 2019.
Kompol R Manurung menuturkan, dari hasil Ops Zebra Toba 2019 yang berlangsung selama empat belas hari dari tanggal 23 Oktober 2019 sampai 5 November 2019, selain menjaring 1.600 pelanggar, jajaran bertugas juga memberikan 207 teguran.
Adapun barang bukti yang disita Sat Lantas Polres Tebing Tinggi dari pelanggar yakni SIM sebanyak 657, STNK 908, dan kendaraan roda dua 35 total seluruh 1.600 pelangaran.
Dari data hasil penindakan pelanggaran Ops Zebra Toba 2019 pekerjaan pelaku pelanggaran yaitu PNS 6 orang, Karyawan Swasta 1.199 orang, Pelajar/Mahasiswa 102 orang, pengemudi 293 orang.
Usia pelaku pelanggaran dibawah umur 46 orang, umur 16-20 tahun 160 orang, umur 21-30 tahun 634 orang, umur 31-40 tahun 464 orang, umur 41-50 tahun 296 orang.
Sedangkan untuk pelanggaran dominan yaitu surat-surat 732 orang, Safety Belt 220 orang, Helm 218 orang. Dan untuk jumlah data laka lantas selama Ops Zebra Toba 2019, ada lima kejadian dengan rincian satu korban meninggal, luka berat 2 orang, luka ringan 6 orang dan jumlah kerugian material sekira Rp37 juta.
Sementara, Ketua Pujakusuma Kota Tebing Tinggi Rahmad Suud didampingi Sekretaris Pemuda Pancasila Kota Tebing Tinggi Amir Sagala, mengapresiasi jajaran Polres Tebing Tinggi selama berlangsungnya Operasi Zebra Toba 2019.
“Mudah mudahan dengan adanya Operasi Zebra Toba 2019, dapat mendeteksi berkurangnya kecelakaan lalu lintas khususnya di Kota Tebing Tinggi,” katanya.
Dia menambahkan, kiranya masyarakat mendukung Operasi Zebra Toba 2019, terutama bagi orangtua agar tidak memberi kendaraan kepada anak yang masih dibawah umur untuk berkendara demi meningkatkan kesadaran berkendara sehingga terwujud Keamanan,Keselamatan,Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas. (snc)
Laporan: Hamonangan silangit
Editor: Hermanto Sipayung