SimadaNews.com-Kongres ke-36 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonensia (GMKI) di Green Forest Hotel, Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, sudah selesai dan berhasil memilih Pengurus Pusat (PP) GMKI untuk Periode 2018-2020.
Corneles Galanjinjinay, terpilih menjadi Ketua Umum PP GMKI, menggantikan Sahat Martin Philip Sinurat. Sebelumnya, Corneles menjabat Ketua Bidang Organisasi Masa Bakti 2016-2018. Corneles terpilih menjadi Ketum PP GMKI setelah meraih 50 suara cabang GMKI.
Sementara, pada pemilihan Sekretaris Umum PP GMKI, David Sitorus terpilih menjabat Sekretaris Umum menggantikan Alan Christian Singkali dengan perolehan suara sebanyak 69 cabang GMKI.
“Kongres berlangsung sejak tanggal 12-19 September 2018 dan dibuka oleh Presiden RI Bapak Ir. H. Joko Widodo. Sejak tanggal 20 September sampai hari ini, para peserta Kongres mulai kembali ke daerahnya masing-masing,” ujar Sahat Martin Philip Sinurat, mantan Ketum PP GMKI, melalui pernyataan tertulisnya yang diterima SimadaNews.com, Sabtu (22/9).
Sahat Martin menuturkan, pada Kongres kali ini hadir 91 cabang definitif dan 4 calon cabang dari total 95 cabang dan 10 calon cabang GMKI.
“Beberapa agenda pembahasan di Kongres antara lain study meeting, laporan pertanggungjawaban Pengurus, serta perencanaan program dan struktur kepengurusan selanjutnya. Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan Ketum-Sekum yang baru dan penentuan tuan rumah Kongres ke-37 GMKI tahun 2020,” kata Sahat.
Dia menambahkan, kongres kali ini memiliki calon terbanyak yaitu delapan calon Ketum dan empat calon Sekum. Mereka adalah kader-kader GMKI yang militan dan berkualitas. Yang terpilih adalah yang terbaik dari yang terbaik.
“Kami di kepengurusan ini sedang menata sistem organisasi agar dapat menjadi wadah belajar yang menarik bagi generasi milenial di era bonus demografi ini. Saya optimis pengurus yang baru dapat melanjutkan perjuangan kami dan semakin meningkatkan pengabdian GMKI di tengah gereja, bangsa dan negara,” pungkas Sahat.
Sebelumnya pada pelaksanaan Kongres, dibuka resmi Presiden Joko Widodo. Selanjutnya, hadir sejumlah pembicara untuk menyampaikan pemikiran terkait beberapa isu, antara lain KH. Ma’ruf Amin, Sandiaga Uno, Ketua DPD RI Oesman Sapta, Firman Jaya Daeli (mantan Anggota Komisi Politik Dan Hukum DPR-RI), Febry Tetelepta (Tenaga Ahli Kedeputian I KSP), Johny Nelson Simanjuntak (mantan Komisioner Komnas HAM), Sigit Triyono (Sekum LAI), dan Ang Wie Hay (praktisi IT dan Teologi dari Singapura). (manto/snc)