SimadaNews.com-Pengembangan bawang merah dengan biji mulai diterapkan di Haranggaol. Hal itu membuat petani bawang yang tergabung di Kelompok Tani (Poktan) Sapanriah antusias mengikuti pembelajaran.
Para petani belajar kepada Prof Swandi dari Balita Lembang dan BPTP melalui Ir Sorta Simatupang MS
Keduanya kepada petani menjelaskan, bagaimana proses di persemaian dan cara memindahkan ke lahan budidaya, selanjutnya proses perawatan.
Ir Rikson Saragih, kepada SimadaNews.com, Kamis (8/11) mengatakan, kegiatan itu merupakan satu pembelajaran yang berguna untuk masyarakat Haranggaol
“Tentu berguna bagi para petani. Dan semoga apa yang mulai diterapkan dapat berhasil dengan produksi yang meningkat,” katanya.
Dia berharap dengan adanya pembelajaran itu, petani bisa mengembangkan tanaman bawang dengan biji nantinya.
“Kita harapkan petani belajar dan bisa menerapkan bercocok tanam bawang merah dengan biji karena biaya produksi jadi rendah hanya Rp5 ribu hingga Rp6ribu per kilogram,” ujarnya.(soe/snc)