SimadaNews.com-Ada hal unik yang terjadi di atas Kapal Wisata milik Pemkab Samosir, Kamis (22/11) siang menjelang sore. Kapal yang ditumpangi puluhan wartawan melaju di atas Danau Toba itu, sesekali desiran ombak kecil membuat kapal itu bergoyang. Udara nan sejuk pun menderu, menyentuh tubuh para penumpang kapal.
Suasana itu menjadi saksi bagi para wartawan yang menjadi peserta Uji Kompetensi Wartawan (UKW) ke-XX yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Simalungun, bekersajasama dengan PT JAPFA. Saksi bagi mereka yang dinyatakan lulus komptensi. Begitu juga yang belum lulus.
“Dari 35 peserta UKW ke-XX, 29 orang lulus kompetensi jenjang muda. Sedangkan 6 peserta lainnya dinyatakan belum kompeten,” kata Dedi Sahputra, salah seorang penguji membacakan hasil UKW yang berlangsung sejak Rabu (21/11) di Atsari Hotel.
Ketua PWI Sumut, H.Hermansjah, mengaku baru pertama kali pelaksanaan UKW ditutup di atas Kapal Wisata. Dia berterimakasih kepada seluruh pimpinan PT. JAPFA yang telah berkontribusi mengembangkan profesionalisme wartawan.
“Harapannya, seluruh peserta yang sudah lulus UKW menjaga profesionalisme jurnalistiknya. Bagi yang belum lulus, dunia belum kiamat masih ada tahun tahun mendatang untuk mengikuti UKW kembali,” ucapnya.
Dia berpesan, bagi yang sudah lulus atau menang, supaya menjaga profesionalitas dan terus meningkatkan kemampuan menulis, serta membenahi diri dengan lebih banyak membaca buku.
H Hermansjah menegaskan, dalam melaksanakan tugas kewartawanan, bahwa kode etik jurnalistik harus dipegang teguh, dan Undang-undang Pers No.40 Tahun 1999 sebagai roh wartawan.
“Lewat UKW ini, tentu akan bertambah jumlah wartawan kompeten di Sumut. Kini jumlahnya sudah mencapai 512 orang,” sebutnya.
