SimadaNews.com– Pembentukan Badan Kepengurusan Masjid (BKM) Al-Mukhlisin, yang berada di Jalan Lintas Siantar-Simalungun, Simpang Timbangan Dolok Merangir, berlangsung Jumat (2/11) sekitar pukul 14:50 WIB.
Pembentukan BKM Masjid Al-Mukhlisin, setelah ada rapat pembubaran panitia pembangunan Masjid Al-Mukhlisin, Selasa (30/10) di Kantor Camat Tapian Dolok.
Pantauan SimadaNews.com, rapat pembentukan BKM Masjid Al-Mukhlisin, sempat diskor berhubung waktu bakdah Ashar. Dan saat rapat dilanjutkan, sempat terjadi perdebatan antara pengurus BKM premahtur.
Mengakhiri perdebatan, maka di adakan ke sepakatan agar diadakan voting dari BKM premature. Setelah diadakan voting pemilihan antara calon BKM dari Tapian Dolok dan calon BKM Dolok Batu Nanggar yang berjumlah 10 suara, teryata hasil poting sama,5 suara untuk calon BKM Tapian Dolok dan 5 suara calon BKM untuk Dolok Batu Nanggar.
Akhirnya kembali digelar rapat dan disimpulkan keputusan dengan musyawarah dan mufakat para peserta rapat, dihunjuk pengurus BKM Masjid Al-Mukhlisin yakni Ketua Rudi dari Tapian Dolok, Wakil Ketua Syafril Naf Tanjung. Kemudian Bendahara Sumardi, Wakil Bendahara Rafli Ependi, Sekertaris Chairul Saragih, Wakil Sekertaris Zulham Siregar.
Selain pengurus, dihunjuk juga pelindung yani Forum Pimpinan Kecamatan Tapian Dolok dan Dolok Batu Nanggar, ,KUA Tapian Dolok, Pangulu Pematang Dolok Kahean. Penasehat Usmayanto, Najarudi Purba, Adianto Pasaribu, Arshal Nasution, Muhamad Fahrup. Dan disepakati, masa kepengurusan BKM berlangsung selama dua tahun.
Usai memutuskan struktur kepengurusa BKM Masjid Al-Mukhlisin, dilanjutkan dengan penyerahan berkas-berkas dari Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tapian Dolok, Hendrianto kepada pengurus BKM terpilih. (saiun/snc)
