SimadaNews.com-Sempat menjalani perawatan medis di RS Tiara Kota Siantar, siswa SMP bernama Fadli Hanafi (14) warga Huta II Parbeokan, Nagori Buntu Turunan Kecamatan Hatonduhan, dinyatakan meninggal.
Kasatlantas Polres Simalungun Iptu Jodi Indrawan SIK, melalui Kanit Laka Ipda Ramadan Siregar, menerangkan Fadli Hanafi sebelumnya mengalami kecelakaan di Jalan umum KM 7-8 jurusan arah Simpang Parbeokan-Batu Lotung Huta VII Nabolak Baru, Nagori Buntu Turunan Kecamatan Hatonduhan, Kamis 27 Pebruari 2020, siang sekira pukul 13.30 WIB.
Peristiwa kecelakaan itu dilaporkan kepada pihak Satlantas Polres Simalungun, Jumat 28 Pebruari 2020, pagi sekira pukul 10.30 WIB.
Atas laporan itu, personel Satlantas Polres Simalungun melakukan olah TKK ke lokasi kecelakaan dan memintai keterangan dari sejumlah warga.
Berdasarkan olah TKP, peristiwa kecelakaan itu melibatkan sepedamotor Yamaha Yupiter tanpa TNKB dikendarai Fadli Hanafi, kontra Sepeda Motor Merk Kanzen BK 3201 ZP, yang dikendarai Suriyani (15) membonceng Pebri Retno Sari (15), keduanya warga Huta VII Suka Jadi Nagori Bosar Nauli, Kecamatan Hatonduhan.
Sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas, diduga pengendara Yamaha Yupiter Tanpa TNKB kurang hati-hati dan kecepatan tinggi datang dari arah Batu Lotung, menuju arah Simpang Parbeokan.
Saat di lokasi, pengedara Yupiter mengambil jalur ke kanan sehingga bertabrakan dengan sepedamotor Kanzen BK 3201 ZP, yang datang dari arah berlawanan.
Pengendara kedua kendaraan pun tercampak ke badan jalan, Fadli Hanafi yang mengalami luka-luka, meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Tiara Kota Siantar. Sementara, Suriyani dan Pebri Retno Sari mengalami luka ringan. (snc)
Laporan: Saiun Basir
Editor: Hermanto Sipayung
