SimadaNews.com-Kedatangan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dalam rangka kunjungan kerja (kunker) ke Pemkot Semarang, disambut hangat Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Kantor Wali Kota Semarang, Jalan Pemuda, Rabu 4 Maret 2020.
Tujuan kunker dilakukan dalam rangka untuk mengadopsi terkait keberhasilan Pemko Semarang menjadikan kawasan Kota Tua sebagai wisata heritage yang sangat menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara.
Didampingi Asisten Pemerintahan dan Sosial Setdako Medan Musadad Nasution, Asisten Administrasi Umum Renward Parapat, Kepala Bappeda Irwan Ritonga, Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Benny Iskandar, Kadis Pariwisata Agus Suriono, Kadis kebersihan dan Pertamanan HM Husni, Kadis Perhubungan Iswar Lubis, Akhyar mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Semarang atas sambutan yang diberikan.
Akhyar berharap, kunkernya tersebut membawa sejumlah informasi yang dapat dijadikan pedoman dalam upaya menjadikan kawasan Kesawan sebagai wisata heritage yang menarik.
“Alhamdulillah, terima kasih kami atas sambutan yang diberikan. Kami sangat berharap, lewat pertemuan ini dapat menggali informasi terkait keberhasilan penataan Kota Tua yang dilakukan Pemko Semarang. Dengan masukan yang diberikan, insya Allah kami dapat menjadikan kawasan Kesawan layaknya Kota Tua Semarang,” kata Akhyar.
Diakui Akhyar, keberhasilan menjadikan Kota Tua sebagai wisata heritage, kini menjadi magnet dalam menarik para wisatawan untuk datang sehingga mampu meningkatkan tiga kali lipat perekonomian, terutama warga sekitar. Oleh karenanya Akhyar berharap Pemko Medan juga dapat mengikuti jejak Pemko Semarang, sehingga menjadikan kawasan Kesawan sebagai salah satu objek wisata menarik sekaligus menjadi ikon Kota Medan.
“Itu sebabnya dalam kunjungan ini, saya sengaja membawa sejumlah pimpinan OPD terkait. Saya berharap masing-masing pimpinan OPD dapat mentransfer semua apa yang disampaikan Pemko Semarang sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Tidak hanya sebagai upaya peningkatan perekonomian, penataan kawasan Kesawan juga sebagai salah satu upaya pelestarian bangunan heritage yang ada di Kota Medan sekaligus menjadikan Kota Medan lebih cantik dan menarik,” jelasnya.
Dalam pertemuan yang berjalan dengan penuh keakraban dan penuh rasa kekeluargaan tersebut, Wali Kota Semarang pun menyampaikan dan menceritakan seluruh tahapan proses revitalisasi kawasan Kota Tua Semarang dari awal hingga kini menjadi salah satu destinasi wisata andalan Kota Semarang, Sebagai pedoman, Wali Kota Semarang juga memberikan draft tahapan rancangan penataan kota tua Semarang kepada Akhyar sebagai panduan.
Usai menerima draft tersebut, Akhyar pun mengaku semakin terpacu untuk menata ulang kawasan Kesawan menjadi wisata heritage andalan Kota Medan.
Akhyar pun optimis Pemko Medan dapat mengikuti keberhasilan Pemko Semarang, sehingga Kota Medan nantinya memiliki kawasan wisata kota yang edukatif dan informatif dengan balutan nilai-nilai historis.
Usai pertemuan, Akhyar dan Hendrar Prihadi saling bertukar cinderamata dan dipungkasi dengan foto bersama. Sebelum bertemu dengan Wali Kota Semarang, Akhyar bersama sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan lebih dulu mengunjungi Kota Tua untuk melihat langsung wisata heritage yang sangat menarik tersebut. (snc)
Laporan: Nelly Simamora
Editor: Hermanto Sipayung
