Simada News
Kamis, 18 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Sudut Pandang

Dulur Ganjar Pranowo: Ini Cinta, Bukan Adu Domba PDI-Perjuangan

Simadanews.com by Simadanews.com
24 Juni 2021 | 15:03 WIB
in Sudut Pandang
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh | Ade Mulyana

 

Ada yang bilang narasi pola ala rakyat vs pola ala feodal adalah upaya mengadu domba internal PDI-Perjuangan.

Jawabannya tegas: TIDAK!!!

Justru narasi tersebut adalah bentuk kepedulian kepada PDI-Perjuangan agar dapat memenangkan Pemilu sekaligus meningkatkan jumlah suara di 2024. Ini cinta, bukan adu domba.

Faktanya, dua pola itu memang terjadi dalam sejarah kontestasi yang dilalui PDI-Perjuangan.

PERTAMA, POLA ALA FEODAL

Pola ala feodal adalah keputusan PDI-Perjuangan yang mencalonkan figur ningrat PDI-Perjuangan.

Di Pemilu 2004 dan 2009, PDI-Perjuangan mencalonkan ibu Megawati, Ketua Umum PDI-Perjuangan, tokoh wanita hebat, putri Bung Karno.

Beliau ningrat partai. Hasilnya, kalah. Bahkan suara PDI-Perjuangan, turun 21 juta-an (dari jumlah sebelumnya 35,6 juta di tahun 1999).

Sekali lagi agar ‘digaris bawahi tebal-tebal,’ fakta jelas melihatkan bahwa ketika ningrat PDI-Perjuangan dicalonkan, suara PDI-Perjuangan justru turun drastis! Turun 21 juta lebih! Perolehan suara dari posisi 1 di 1999, turun menjadi posisi 2 di 2004, kemudian merosot di posisi 3 di 2009.

Artinya, pola feodal terbukti gagal fatal. Ini data sejarah, bukan asumsi!

KEDUA, POLA ALA RAKYAT

Pola ala rakyat itu adalah keputusan PDI-Perjuangan mengusung figur kader PDI-Perjuangan dari kalangan orang biasa (bukan ningrat PDI-Perjuangan).

Di Pemilu 2014 dan 2019, PDI-Perjuangan mencalonkan Jokowi yang bukan ningrat. Beliau orang biasa, salah satu kader terbaik partai.

Hasilnya, menang dua kali! Suara PDI-Perjuangan naik pesat. 2014 naik 9 juta-an, dan 2019 naik 3 juta lebih. Total, naik 12 juta lebih!

Artinya, pola ala rakyat ini berefek pada peningkatan suara PDI-Perjuangan secara signifikan.

Nah, sekarang ada dua figur. Ada Mba Puan, ada Pak Ganjar.

Mba Puan Ningrat PDI-Perjuangan sedangkan Pak Ganjar bukan ningrat PDI-Perjuangan. Pola mana yang akan diambil PDI-Perjuangan?

Sesungguhnya, ini adalah cinta, bukan adu domba.

 

#dulurganjarpranowo

#lumbungrelawanrakyat

#salamperjuangan

#salampancasila

@Penulis, Wakil Ketua Umum DPP Dulur Ganjar Pranowo (DGP)

Share228Tweet143Pin51

Berita Terkait

Hermanto Hamonangan Sipayung, SH, CIM

Amnesti-Abolisi Hasto dan Lembong:  Bukan Sekadar Maaf tapi Peluang Koreksi Hukum

01/08/2025

PEMBERIAN  amnesti dan abolisi kepada Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong dalam kasus menyeret nama mereka ke dalam pusaran polemik hukum,...

PILKADA 2024, ANAK MUDA BISA APA?

02/07/2024

PEMILU  Tahun 2024 sudah selesai, sebentar lagi pemilihan kepala daerah yang hakikinya dilaksanakan sekali setiap lima tahun akan dimulai. Secara...

Aspek Positif dan Negatif dari Perubahan Umur Calon Presiden dan Wakil Presiden

04/06/2024

PEMILIHAN Presiden pertama kali di Indonesia bukan dari pemilihan umum yang langsung dipilih oleh rakyat. Pemilihan Presiden pada awal tahun...

Prof Dr Heri Budi Wibowo

Indonesia Menuju Swasembada Pangan dan Makan Siang Gratis dengan Modifikasi Cuaca

17/05/2024

KETAHANAN pangan menjadi salah satu sasaran program jangka Panjang pemerintah sampai tahun 2040 menuju Indonesia emas. Target utama dari ketahanan...

Pematangsiantar Butuh Pemimpin Berani dan Akses Alternatif Hadirkan Dana Pembangunan

16/04/2024

SimadaNews.com-Pemilihan kepala daerah, termasuk di Kota Pematangsiantar, menjadi sorotan pada tahun ini. Sejumlah calon wali kota potensial telah mulai muncul...

Selamat Datang Era Legitimasi Vs Legalitas

16/02/2024

PUJI Syukur pada Sang Ilahi ! Pemilu Serentak 2024 sampai saat ini berjalan sesuai agendanya.. Ternyata jnggulan pilihan politik perwakilan...

Berita Terbaru

News

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17 September 2025 | 21:28 WIB
News

8 Pelaku Tawuran Maut di Tebing Tinggi Ditangkap, 11 Masih Buron

17 September 2025 | 19:35 WIB
News

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17 September 2025 | 14:11 WIB
News

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17 September 2025 | 07:44 WIB
News

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16 September 2025 | 21:23 WIB
News

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16 September 2025 | 20:51 WIB
News

PW KAMMI Sumut Gelar Diskusi Kebangsaan: Supremasi Sipil dan Desakan Investigasi Kerusuhan Agustus jadi Sorotan

16 September 2025 | 20:30 WIB
News

DPRD Soroti Hilangnya Program Kota Layak Anak di Pematangsiantar

16 September 2025 | 20:12 WIB
News

Pagi Tragis di Huta Baru Simantin Pane Dame, Seorang Petani Akhiri Hidup di Ladang Jagung

16 September 2025 | 09:24 WIB
News

Telkom Sumut Gelar Health Leaders Gathering Bersama Rumah Sakit se-Sumatera Utara

15 September 2025 | 21:28 WIB
News

IIER dan PSPK Sukses Gelar Workshop Keamanan Anak di Ruang Digital

15 September 2025 | 20:31 WIB
News

Enam Hari Tak Keluar Rumah, Hotma Justina Sidabalok Ditemukan Sudah Meninggal

15 September 2025 | 16:38 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx