Simada News
Rabu, 14 Mei 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Sudut Pandang

Aroma Politik Adu Domba Melemahkan Polri dan Pemberantasan Korupsi

Simadanews.com by Simadanews.com
18 Juli 2019 | 09:57 WIB
in Sudut Pandang
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com- Upaya untuk melemahkan institusi penegakan hukum dengan membangun opini negatif harus segera dihentikan. Siapapun yang mempunyai agenda terselubung diminta untuk tidak memperkeruh suasana.

Tudingan tidak tepat saat ini disematkan kepada Polri. Sembilan Jenderal Polisi mengikuti seleksi Capim KPK pun akhirnya dikait-kaitkan untuk melemahkan peran Korps Tri brata dalam semangat pemberantasan Korupsi.

“Tudingan yang terus dibangun, bahwa sembilan Jenderal Kepolisian akan melakukan pelemahan KPK itu tidak tepat,” tutur Ketua Umum DPP Barisan Rakyat Satu Juni (Barak 106), Martin Siahaan di Salemba, Jakarta.

Penyelesaian kasus korupsi di negara manapun bukanlah perkara yang mudah dan merupakan kejahatan luar biasa. Sudah ada pembagian tugas yang jelas dalam penyelesaian kasus korupsi, baik antara Polri, Kejaksaan, ataupun KPK.

“Saya pikir tidak baik membangun distrust bahwa Polri itu ingin melemahkan KPK ataupun pemberantasan korupsi. Kita berkaca kepada kasus korupsi PLN yang menjerat Nur Pamudji. KPK juga berusaha menyelesaikan kasus korupsi PLN di tempat lain yang menjerat Sofyan Basyir,” kata Martin.

Menurut Martin, KPK dan Polri masih dalam satu agenda yang sama, yakni menciptakan pemerintahan yang bersih dari korupsi. Dia meminta kepada pihak manapun jangan menyeret keadaan agar tercipta keadaan kepolisian seperti zaman dulu.

Era dimana kepolisian kerap mendapatkan pelemahan dari pihak-pihak yang tidak menginginkan kepolisian di Indonesia ini kuat dan mandiri.

“Semenjak kepolisian dibangun dan dipimpin pertama kali oleh Pak Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo, kepolisian hingga saat ini yang saya lihat selalu dilemahkan,” katanya.

Masih menurut Martin, sumber daya dan sejarah panjang kepolisian tidak boleh dipandang sebelah mata. Bahkan mengejar dan menangkap buronan kelas kakap seperti, Tommy Soeharto, Polri mampu. Belum lagi prajurit Bhayangkara yang telah gugur saat melaksanakan tugas.

“Banyak deretan prestasi kepolisian yang tidak boleh kita tutup mata, jangan karena ulah segelintir orang, dedikasi dan prestasi yang ada kemudian dianggap tidak ada atau dikalikan nol. Baik Polri dan KPK harus kita berikan kepercayaan penuh untuk memberantas korupsi. Saya pikir hanya segerombolan perampoklah yang ingin anak-anak terbaik bangsa dan dua institusi penting negara saling melemahkan dan dilemahkan,” pungkas Martin. (snc)

Editor: Hermanto Sipayung

Share220Tweet138Pin50

Berita Terkait

PILKADA 2024, ANAK MUDA BISA APA?

02/07/2024

PEMILU  Tahun 2024 sudah selesai, sebentar lagi pemilihan kepala daerah yang hakikinya dilaksanakan sekali setiap lima tahun akan dimulai. Secara...

Aspek Positif dan Negatif dari Perubahan Umur Calon Presiden dan Wakil Presiden

04/06/2024

PEMILIHAN Presiden pertama kali di Indonesia bukan dari pemilihan umum yang langsung dipilih oleh rakyat. Pemilihan Presiden pada awal tahun...

Prof Dr Heri Budi Wibowo

Indonesia Menuju Swasembada Pangan dan Makan Siang Gratis dengan Modifikasi Cuaca

17/05/2024

KETAHANAN pangan menjadi salah satu sasaran program jangka Panjang pemerintah sampai tahun 2040 menuju Indonesia emas. Target utama dari ketahanan...

Pematangsiantar Butuh Pemimpin Berani dan Akses Alternatif Hadirkan Dana Pembangunan

16/04/2024

SimadaNews.com-Pemilihan kepala daerah, termasuk di Kota Pematangsiantar, menjadi sorotan pada tahun ini. Sejumlah calon wali kota potensial telah mulai muncul...

Selamat Datang Era Legitimasi Vs Legalitas

16/02/2024

PUJI Syukur pada Sang Ilahi ! Pemilu Serentak 2024 sampai saat ini berjalan sesuai agendanya.. Ternyata jnggulan pilihan politik perwakilan...

Tolak Masa Jabatan Kades 8 Tahun!

13/02/2024

SimadaNews.com-Revisi UU Desa telah sampai kepada tahap pembahasan tingkat I oleh DPRRI melalui Baleg dengan Pemerintah dalam hal ini Kementerian...

Berita Terbaru

News

Website CCTV Pelintas Pematangsiantar Alami Serangan Siber, Pengguna Dialihkan ke Situs Judi

13 Mei 2025 | 19:44 WIB
News

Tiga Ruko di Tapian Dolok Hangus Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

12 Mei 2025 | 10:16 WIB
News

Dari Perempuan untuk Negeri

11 Mei 2025 | 21:54 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Munas VII APEKSI di Surabaya, Bahas Efisiensi dan Penguatan Fiskal Daerah

11 Mei 2025 | 21:45 WIB
News

Kodim 0207/Simalungun Grebek Sarang Narkoba, 4 Pelaku Ditangkap

11 Mei 2025 | 20:08 WIB
News

KEPOLISIAN BUNGKAM, ODONG-ODONG MENJADI ANCAMAN: KAMI MENGGUGAT!

9 Mei 2025 | 07:17 WIB
News

Telkom Witel Sumut Dukung Digitalisasi Pendidikan di YP Indonesia Membangun Belawan

8 Mei 2025 | 21:12 WIB
News

Herlina Lepas 111 Calon Jamaah Haji asal Pematangsiantar ke Tanah Suci

8 Mei 2025 | 21:03 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Gala Dinner Munas VII APEKSI 2025

8 Mei 2025 | 16:36 WIB
News

Polres Pematangsiantar Amankan Proses Konstatering Ruko di Jalan Merdeka

8 Mei 2025 | 16:05 WIB
News

Unit Intel Kodim 0207/Simalungun Amankan Pria Diduga Terlibat Narkoba di Perdagangan

8 Mei 2025 | 07:26 WIB
News

IMAC Perwakilan Medan Gelar Pelatihan untuk 32 Calon Mediator Bersertifikasi

7 Mei 2025 | 21:53 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba