SimadaNews.com-Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindangan Anak (PP-PA) saat ini gencar mengkampanyekan anti kekerasan perempuan dan anak kepada masyarakat. Untuk mendukung itu, dijalin kerjasama antara Kementerian PP-PA dengan elemen masyarakat termasuk media.
Hal itu terungkap saat digelarnya pelatihan Jurnalistik Sensitif Gender yang diselenggarakan Jaringan Radio Komunitas (JRKI), Kamis (12/7) di Hotel Four Points dihadiri Sekretaris Deputi Masyarakat Partisipasi Masyarakat Kementerian PP-PA, Suryani.
Ketua Panitia Penyelenggara, Hidayat, mengatakan telah mengundang rekan-rekan dari Radio Komunitas untuk hadir mengikuti pelatihan Jurnalisme Sensitif Gender
“Kami telah mengundang Radio Komunitas dari beberapa daerah di Sumatera Utara mengikuti pelatihan ini. Ada dari Karang Taruna, Aktivis Media, aktivis Pandu Desa. Dan tentunya pelatihan ini cukup penting bagi rekan pegiat radio komunitas, pentingnya mengemas berita dan menyampaikannya kepada publik,” kata Hidayat
Pada kesempatan yang sama, Sry Wahyuni, menyampaikan bahwa Kementerian PP PA sedang gencarnya mengkampanyekan 3 And yakni, akhiri kekerasan terhadap perempuan, akhiri perdagangan perempuan dan ketersediaan akses ekonomi terhadap perempuan.
Sementara itu di ruangan yang sama, Ketua JRKI, Sinam M Sutarno saat pemaparannya mengatakan bahwa Radio Komunitas dibentuk awalnya sederhana.
“Itu sederhana. Awalnya bergerak dari kesederhanaan, hanya ada tiang dan microfon. Namun pada akhirnya radio itu berdiri dan bisa didengar masyarakat,” ucapnya.
Sinam melanjutkan, dalam Waktu dekat dirinya akan ada pertemuan dengan radio komunitas dunia AMARC yang diselenggarakan di Jogja. Dan saat ini, Radio Komunias sudah bekerjasama dengan Kementerian PP PA
“Kita bekerjasama untuk mendukung kampanye 3 on For 3 And yakni Anti kekerasan, anti perdangan perempuan dan akses ekonomi terhadap perempuan,” jelasnya. (soe/snc)