SimadaNews.com- Bencana alam menimpa dua lokasi yang berbeda. Dimana, Gempa menimpa Cianjur Jawa Barat dan banjir di Pare-Pare, Provinsi Sulawesi Selatan.
Menanggapi Hal itu, Mahasiswa Muhammadiyah se- Universitas Hali Oleo Kendari menggelar aksi kemanusiaan dengan mengumpulkan Dana membantu korban bencana di dua Daerah tersebut.
Informasi diperoleh dari Pimpinan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, ABD Kolono.
Kepada Jurnalis SimadaNews.com, Kolono menjelaskan aksi kemanusiaan dilaksanakan di jalanan(Lampu Merah) pasar baru, kota Kendari Sultra, Minggu 4 Desember 2022, lalu.
“Semua dari mahasiswa partisipan kader IMM Universitas Halu Oleo. Penggalangan ini atas kejadian beberapa bulan yang lalu seperti bencana banjir dan gempa. Berangkat dari sana , kita sudah sepatutnya kita umat Manusia berbudaya tolong-menolong dan harus menjadi 4 Pilar gerakan yang harus ditunjukkan,” kata Kolono.
Dia berharap, berapapun bantuan yang didapatkan nantinya bisa memperingan beban korban bencana yang ada di Pare-Pare dan Cianjur
“Saudara-saudara kita yang tertimpa bencana yang lumayan dasyat yang meluluhlantakkan harta benda mereka bahkan orang tercinta menjadi korban bencana. Kami merasakan duka yang mendalam. Duka mereka adalah duka kita bersama. Tentunya aksi kemanusiaan ini tak berakhir disini, kami masih jalan untuk membantu teman kita yang disana. Karena ini awal gerakan dan terus berlanjut sampai saudara kita mulai pulih dari trauma bencana,”ujarnya.
Diketahui , Cianjur mengalami bencana gempa bumi yang menghilangkan nyawa 331 orang pada 2 Desember 2022 dan terpisah banjir di Pare-Pare Sulawesi Selatan 2 Minggu lalu yang mengakibatkan rumah terendam banjir. (snc)
Laporan: Soemardi Sinaga