Simada News
Minggu, 5 Oktober 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Sudut Pandang

Biang Kerok Demokrasi Kita Semakin Tuna Adab

Simadanews.com by Simadanews.com
5 Juni 2021 | 15:03 WIB
in Sudut Pandang
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh | Sabar Mangadoe

 

 

Sebab Yang Pertama

Akibat kaum kelas bawah sukses dibikin oleh “mereka,” semakin kecanduan politik uang. Semakin lama jumlahnya semakin membanyak.

Kecanduan politik uang ini, sebagai wujud kongkrit dari Daulat Rakyat sebagai modus rakyat balas dendam karena merasa tak punya pilihan lain.

Demokrasi adalah Daulat Rakyat. Karena itu, Rakyat yang semakin kurang berdaulat (karena kecanduan politik uang, red). Maka otomatis yang semakin berkuasa adalah Konspirasi 4 Kubu JahaD memanfaatkan Demokrasi Tuna Adab ini.

Konspirasi 4 Kubu JahaD :

  1. Gerombolan Politisi Busuk
  2. Mafia Pengusaha Hitam
  3. Birokrat Korups
  4. Korporat Kapitalis Global (Instrumen bisnis #Nekolim)

 

Sebab Yang Kedua

Akibat mutu kaum kelas menengah bangsa ini yang rendah, semakin bermental korups dan feodal dengan segala gelar dan statusnya. Semakin sedikit yang punya dorongan jiwa (passion) untuk berkarya demi kebajikan terhadap sesama/masyarakat/rakyat, bangsa dan negara. Dikuasai dan dikendalikan oleh “passion” sebatas meraih tahta/jabatan dan duit!!

Di dalam perjalanan panjang dan berliku peradaban demokrasi barat yang suksed bikin rakyat, bangsa dan negaranya maju, adil dan sejahtera, dikatakan bahwa kaum kelas menengah mereka adalah Agen Perubahan.

Ditambah pers adalah Pilar Demokrasi ke-4 melengkapi Demokrasi Trias-Politika itu.

Bagaimana dengan kondisi kekinian demokrasi/politik di Indonesia??

Singkatnya, bahwa kaum kelas menengah dan pers era demokratisasi saat ini semakin terbukti malahan menjadi Faktor Negatif dalam membangun demokrasi (sistem dan budaya politik/demokrasi, red) di negara Indonesia tercinta kita ini.

Diperparah dengan hadirnya proksi negara-negara Penjajah Indonesia (Dulu Bung Karno menyebutnya sebagai #Nekolim) yaitu Kaum Radikal Agama Trans Nasional. Ideologi Khilafah.

Data BNPT melaporkan terdapat 30 jutaan Muslim Dewasa yang terpapar radikalisme agama. Sebuah jumlah yang sangat besar, sekitar 14% dari jumlah DPT (hampir 200 juta pemilih).

Kita ini, yang tergabung di WA Group, termasuk kaum kelas menengah. Semoga kita segera atau sudah termasuk sebagai kaum kelas menengah yang sudah tercerahkan.

Ber-gotong royong berjuang dalam gerakan Dulur Ganjar Pranowo (DGP) yang dimulai sejak bulan Desember 2020 lalu.

Jadi kita masih punya waktu pergerakan bersama selama 3 tahun lagi menuju Pilpres Juli 2024 nanti.

Agar Rejim Arus Perubahan yang saat ini dipimpin oleh Presiden Jokowi (2014-2024, 10 tahun) dapat dijamin berkelanjutan dengan menang kembali dalam Pilpres 2024 selama 2×5 tahun lagi (2024-2034). Butuh minimal Rejim Arus Perubahan ini berkuasa minimal 20 tahun.

Dan di Pemilu 2034 nanti, kita tentu sudah bisa berharap bahwa negara kita sudah berhasil mencapai kondisi “take off” terbang melaju langsam menuju dan meraih cita-cita Indonesia Maju berpedoman pada Ideologi Negara, yaitu PANCASILA

Untuk ini semua, kita pilih dan berjuang agar Ganjar PranoWO sebagai Penerus JokoWI.  Kongkritnya membantu ikut menaikkan elektabitas, ya secepat-cepatnya dan setinggi-tingginya sehingga menjadi Capres dan menang Pilpres 2024 nanti.

Semoga penjelasan di atas dapat sedikit membantu agar kita semua sedini mungkin memiliki persepsi yang sama dalam berjuang.

Merdekaaa !

Salam Bhinneka Tunggal Ika

Salam Pancasila

Salam DGP bagi kita Semua !!

 

@Penulis, Penasehat DPP DGP #DulurGanjarPranowo

Tags: GanjarMangadoePranowoSabar
Share228Tweet143Pin51

Berita Terkait

Hermanto Hamonangan Sipayung, SH, CIM

Amnesti-Abolisi Hasto dan Lembong:  Bukan Sekadar Maaf tapi Peluang Koreksi Hukum

01/08/2025

PEMBERIAN  amnesti dan abolisi kepada Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong dalam kasus menyeret nama mereka ke dalam pusaran polemik hukum,...

PILKADA 2024, ANAK MUDA BISA APA?

02/07/2024

PEMILU  Tahun 2024 sudah selesai, sebentar lagi pemilihan kepala daerah yang hakikinya dilaksanakan sekali setiap lima tahun akan dimulai. Secara...

Aspek Positif dan Negatif dari Perubahan Umur Calon Presiden dan Wakil Presiden

04/06/2024

PEMILIHAN Presiden pertama kali di Indonesia bukan dari pemilihan umum yang langsung dipilih oleh rakyat. Pemilihan Presiden pada awal tahun...

Prof Dr Heri Budi Wibowo

Indonesia Menuju Swasembada Pangan dan Makan Siang Gratis dengan Modifikasi Cuaca

17/05/2024

KETAHANAN pangan menjadi salah satu sasaran program jangka Panjang pemerintah sampai tahun 2040 menuju Indonesia emas. Target utama dari ketahanan...

Pematangsiantar Butuh Pemimpin Berani dan Akses Alternatif Hadirkan Dana Pembangunan

16/04/2024

SimadaNews.com-Pemilihan kepala daerah, termasuk di Kota Pematangsiantar, menjadi sorotan pada tahun ini. Sejumlah calon wali kota potensial telah mulai muncul...

Selamat Datang Era Legitimasi Vs Legalitas

16/02/2024

PUJI Syukur pada Sang Ilahi ! Pemilu Serentak 2024 sampai saat ini berjalan sesuai agendanya.. Ternyata jnggulan pilihan politik perwakilan...

Berita Terbaru

News

Pemko Pematangsiantar Perpanjang Program Penghapusan Denda PBB-P2 Hingga 31 Oktober 2025

4 Oktober 2025 | 21:23 WIB
News

Mutasi dan Rotasi di Pemko Pematangsiantar, 51 Pejabat Duduki Jabatan Baru

4 Oktober 2025 | 10:06 WIB
News

Rektor USI Kukuhkan 600 Mahasiswa Baru

3 Oktober 2025 | 13:18 WIB
News

KEARIFAN YANG TERKOYAK

3 Oktober 2025 | 08:54 WIB
News

Tokoh Masyarakat dan GERPASI Mantapkan Langkah Pemekaran Kabupaten Simalungun

2 Oktober 2025 | 23:36 WIB
News

145 Kg Sabu dan 76 Ribu Ekstasi Disita, Poldasu Pamer Hasil Tangkapan di Tebing Tinggi

2 Oktober 2025 | 22:17 WIB
News

Pemko Siantar Pasang 6 CCTV di Lokasi Relokasi Pedagang Pasar Horas

2 Oktober 2025 | 16:18 WIB
News

Kontroversial, Desa Sennah yang Bermasalah Dana Desa Dicanangkan Jadi Desa Anti Korupsi

2 Oktober 2025 | 11:00 WIB
News

Ariston Sidauruk: Satgas dan SPPG Harus Maksimal Dukung Program Makan Bergizi Gratis

2 Oktober 2025 | 10:39 WIB
News

Jalan Danau Ranau Diaspal, Warga Bersyukur

1 Oktober 2025 | 21:49 WIB
News

Wesly Silalahi Serahkan 7,5 Ton Benih Padi Unggul kepada Petani

1 Oktober 2025 | 07:02 WIB
News

Sumatera Utara Resmi Raih Predikat Universal Health Coverage Prioritas

30 September 2025 | 17:59 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
    • No Result
      View All Result
      • News
      • Ekbis
      • Jagad Raya
      • Komunitas
      • Sudut Pandang
      • Simadagros
      • Asahan
      • Simada TV

      © 2018-2024 Simada News

      rotasi barak berita hari ini danau toba sumber