SimadaNews.com-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pusat meminta masyarakat untuk waspada terhadap adanya peningkatan hujan di sebagian wilayah Indonesia.
“Peningkatan curah hujan diprediksi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia Bagian Barat,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Mulyono R. Prabowo, Sabtu (27/10) sebagaimana dikutip dari setkab.go.id.
Dia menerangkan, wilayah yang berpotensi hujan lebat untuk periode 29–31 Oktober 2018, antara lain: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung. Jambi. Riau, Kepulauan Riau, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Gorontalo, dan Papua.
Peningkatan curah hujan itu, menurut Mulyono, disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain adanya sirkulasi siklonik di sekitar wilayah Sumatera yang menyebabkan terjadinya konsentrasi massa udara di wilayah tersebut.
“Konsentrasi massa udara ini menyebabkan kondisi udara yang relatif lebih lembap yang mendukung pertumbuhan awan-awan hujan,” ungkapnya.
Mulyono menjelaskan, aktivitas sirkulasi ini akan menurun dan digantikan dengan konvergensi / area pertemuan angin yang memanjang dari wilayah Sumatera hingga Kalimantan bagian utara. Area pertemuan angin ini juga akan mendukung pertumbuhan awan.
Dia melanjutkan, untuk potensi gelombang tinggi 2.5 hingga 4.0 meter diperkirakan terjadi di Perairan Barat Enggano, Perairan Selatan Banten, Selat Sunda Bagian Selatan, Perairan Selatan Jawa hingga Sumbawa, Samudera Hindia Barat Enggano–Banten, Samudera Hindia Selatan Jawa hingga NTB, Perairan utara Kep.Talaud, Perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, Perairan utara Papua Barat.
Mulyono mengimbau, kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin. (*/snc)