SimadaNews.com-Diduga stres karena ditinggalkan pacarnya, Juan Pelix Tampubolon (22) warga Jalan Mataram I No. 33 Lingkungan II Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Juan melakukan gantu diri, di gudang kantor tempat kerjanya Koperasi KSP Silou Raja yang berada di Perumahan Java Residensi Huta V Nagori Bandar Jawa, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Jumat 9 Juni 2023.
Kapolsek Perdagangan AKP Juliapan Panjaitan SH, melalui Kanit Reskrimnya Iptu Fritsel G Sitohang saat dikonfirmasi SimadaNews.com, menuturkan orang yang pertama menemukan korban tergantung yakni saksi Oktriawan Lumban Raja.
Menurut Oktariawan, Jumat pagi sekira pukul 07.00 wib, dirinya terbangun melihat pegawai koperasi yang lain masih dalam keadaan tidur, tapi dirinya tidak melihat keberadaan Juan.
Kemudian, Okto membangunkan rekannya yang lain bernama Akbar Simbolon sembari menanyakan keberadaan Juan, tapi Akbar juga tidak mengetahui.
Lalu, Oktriawan pergi ke belakang membuka gudang. Setelah pintu gudang terbuka, Oktriawan terkejut melihat Korban dalam keadaan tergantung.
Oktriawan sontak terkejut dan langsung membangunkan rekanny yang lain.
“Si Juan gantung diri,” teriak Okto, dan rekany yang lain terbangun melihat kejadian itu.
Lalu kejadian itu, dilaporkan kepada Suprianto selaku kepala Lingkungan Huta V, Nagori Bandar Jawa, selanjutnya Suprianto melaporkan kepada Bripka J. Gultom selaku Bhabinkamtibmas.
Iptu Fritsel G Sitohang menambahkan, sesuai pemeriksaan paramedis Puskesmas Perdagangan, tidak ditemuan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Di duga korban melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri, akibat korban mengalami frustasi dikarenakan tinggal oleh pacarnya sesuai dengan surat yang ditulis oleh korban yang ditemukan di saku celana korban.
Setelah dilakukan evakuasi, jenazah korban dibawa ke rumah duka Jalan Mataram I No 33 Lk II Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara. (snc)
Laporan: Saiun Basir
