SimadaNews.com-Unsur Forkopimda, jajaran Pemkab Asahan dan anggota DPRD Sumut mengikuti rapat penangan Covid-19, di pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan, Selasa 2 Maret 2020, sekira pukul 10.00 WIB.
Bupati Asahan H. Surya BSc mengatakan melalui Rapat Koordinasi, akan membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dengan melibatkan unsur Pentahelix yang terdiri dari unsur Pemerintah Daerah, TNI, Polri, unsur akademisi, pengusaha dan unsur Media Komunikasi dan Informatika dalam pembahasan untuk menentukan status wabah pandemi bencana non alam di Kabupaten Asahan.
H Surya BSc, mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tidak panik, tidak melakukan tindakan berlebihan dalam membeli kebutuhan, serta tidak menimbun bahan kebutuhan pokok.
Selanjutnya, H Surya menginstruksikan kepada jajaran instansi kesehatan, OPD dan satuan vertikal di Kabupaten Asahan agar melakukan sosialisasi dalam pengendalian resiko infeksi Covid-19.
“Saya juga mengimbau seluruh masyarakat agar mengurangi aktivitas di luar rumah, serta menghindari tempat umum, keramaian apabila tidak ada kepentingan mendesak,” terang Surya.
Dalam kesempatant tersebut, H Surya mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta kepada seluruh perkantoran, pusat perbelanjaan, pasar tradisonal, hotel, tempat hiburan, restoran, tempat wisata dan tempat umun lainnya agar menyediakan cuci tangan berupa air mengalir dan hand sanitizer.
Kepada camat, untuk tetap monitor kondisi masyarakat dan terus berkonsultasi dengan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di wilayah Kabupaten Asahan atau Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan.
Ditempat yang sama, Plt Kadis Kesehatan Asahan Drs John Hardi Nasution MSi, melaporkan saat ini di Kabupaten Asahan terdapat 102 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dengan kondisi 96 orang sehat dan 6 orang sakit dan berasal dari 14 Kecamatan yakni Kecamatan Sei Dadap 9 orang.
Air Joman 7 orang, Silau Laut 37 orang, Rahuning 2 orang, Buntu Pane 4 orang, Setia Janji 6 orang, Kota Kisaran Barat 5 orang, Kota Kisaran Timur 15 orang, Pulau Bandring 1 orang, Sei Kepayang 1 orang.
Pulau Rakyat 4 orang, Aek Ledong 9 orang, Tanjung Balai 1 orang dan Simpang Empat 1 orang.
“kepada para pasien yang sedang dilakukan pemantauan oleh tim medis diharapkan dapat disiplin dan mematuhi apa yang diintruksikan oleh tim medis untuk mencegah penyebaran virus tersebut,” ujarnya.
Drs Jhon menyebutkan, Dinas Kesehatan Asahan akan mengundang seluruh pimpinan Rumah Sakit untuk berkoordinasi membuat ruangan isolasi khusus pasien Covid-19.
Dia mengimbau, bila ada masyarakat yang baru datang dari daerah yang terjangkit oleh virus corona, supaya melapor sehingga Dinas Kesehatan Asahan dapat melakukan pengecekan kepada orang tersebut. (snc)
Laporan: Fran Manurung
Editor: Hermanto Sipayung

Discussion about this post