SimadaNews.com – Penderita Covid-19 Dikabupaten Asahan Semakin Melambung.Hal tersebut diungkapkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Asahan dalam siaran persnya, Sabtu (14/11/2020) sekira pukul 14.00 Wib.
Keterangan juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Asahan H.Rahmat Hidayat Siregar dalam siaran persnya membenarkan adanya peningkatan jumlah penderita Covid 19 yang telah dinyatakan positif oleh dinas yang menanganinya.
“Hingga sejauh ini per 13 Nopember 2020 pukul 14.00 Wib jumlah warga Asahan yang terinfeksi Covid 19 berjumlah 295 orang dan sangat dimungkinkan akan bertambah lagi jumlah warga yang terpapar covid 19 tersebut, sepanjang warga masyarakat itu sendiri tidak mengindahkan himbauan pemerintah tentang pencegahan penularan covid 19 serta mematuhi protokoler kesehatan ,”ujarnya
Lebih lanjut Hidayat mengatakan dari jumlah warga yang telah terinfeksi Covid 19 tersebut jumlah terbanyak masih berada di wilayah kecamatan Kisaran Timur sebanyak 78 orang, Kisaran Barat sebanyak 77 orang, kecamatan Teluk Dalam sebanyak 17 orang, Bandar pasir Mandoge sebanyak 15 orang , kecamatan Air Joman dan Rawang Panca Arga masing masing sebanyak 12 orang, warga kecamatan Meranti sebanyak 11 orang , warga Pulo Bandring terdapat 8 orang, Buntu Pane sebanyak 7 orang dan untuk wilayah kecamatan lainnya antara 1 hingga 7 orang warga yang telah terinfeksi Covid 19 .
Hidayat juga mengatakan sementara warga Asahan yang sedang menjalani perawatan medis akibat terinfeksi Covid 19 ini hingga kini tinggal 60 orang, dan yang telah dinyatakan sembuh dari serangan virus corona tersebut sudah mencapai 218 orang dan samapi saat ini yang dinyatakan reaktif Covid 19 terdapat dua orang, dan warga Asahan yang meninggal dunia akibat Covid 19 hingga 13 Nopember 2020 ini sudah sebanyak 17 orang.
“Penyebaran virus covid 19 ini dimungkinkan masih akan bertambah lagi seiring pergerakan massa dalam suasana Pemilukada ini, terlebih lagi warga masayarakat tidak mentaaati akan protokol kesehatan maupun mengabaikan peringatan Pemerintah tentang kewaspadaan penularaan dan penyebaran Covid 19 yang sangat mematikan ini, untuk itu diharapkan semua pihak untuk tetap mentaati himbauan serta tetap menggunakan masker guna mengeleminir penyebaran covid dimaksud ,”pungkasnya. (ran)
