SimadaNews.com-Sebanyak 29 warga Kota Siantar yang memiliki kontak erat dengan 2 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), mengikuti rapidtest yang dilaksanakan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGT2P) Covid-19, melalui tim medis Dinas Kesehatan Kota Siantar, Rabu 29 April 2020.
Jubir TGT2P Covid-19 Kota Siantar Daniel Siregar, mengatakan melakukan rapidtes terhadap 29 warga Kota Siantar sudah dilakukan dan hasilnya negatif (non reaktif) dari Covid-19.
Daniel menerangkan, adapun 29 warga yang dirapid tes itu adalah keluarga terdekat dari 2 PDP yang dirawat di RSUP Adam Malik, Medan dan RSU GL Tobing, Tanjung Morawa, serta terhadap petugas medis (Puskesmas) yang sempat menangani kedua PDP sebelumnya.
Pada kelompok pertama, rapid tes dilakukan terhadap orang yang kontak erat dengan PDP yang tinggal di Jalan Singosari, Kelurahan Martoba, Kecamatan Siantar Utara. Yakni, terdiri dari 6 orang keluarga PDP dan 19 orang petugas medis di Puskesmas Singosari.
Rapid tes pada kelompok kedua dilakukan terhadap 4 orang keluarga PDP yang tinggal di Pematang, Kelurahan Simalungun, Kecamatan Siantar Selatan.
“Sudah dilakukan rapid tes terhadap 29 warga yang kontak erat dengan dua PDP. Yang di Jalan Singosari dan Pematang. Hasilnya, semua negatif atau non reaktif,” kata Daniel Siregar.
Daniel Siregar meminta, warga Kota Siantar bersama Pemko Siantar dan stake holder lainnya, agar tetap berjuang dan berdoa melawan Covid-19, meski di Kota Siantar sudah tidak ada lagi pasien yang terjangkit (positif hasil tes swab/PCR). Sebab, selain masih ada OTG, ODP dan PDP, juga karena di daerah diluar Kota Siantar masih banyak pasien positif Covid-19.
“Mari kita tetap berjuang melawan Covid-19 ini, karena masih ada OTG, ODP dan PDP, serta di luar Siantar masih ada yang positif. Jangan lupa berdoa, agar Covid-19 segera musnah dari bumi Indonesia,” ucap Daniel Siregar. (snc)
Editor: Hermanto Sipayung