advertising
Simada News
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman
Selasa, 28 Maret 2023
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
FOLLOW
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Ekbis

Kostratani se-Banten Siap Support Kebutuhan Sayuran Jakarta Melalui Sistem Hidroponik

Simadanews.com by Simadanews.com
20/11/2020
in Ekbis
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com – Kementerian Pertanian (Kementan) mendukung penuh budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik yang kini digemari masyarakat perkotaan.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) menilai budidaya tanaman menggunakan sistem hidroponik yang kini tengah marak di masyarakat perkotaan perlu didukung lantaran menjadi langkah yang baik dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

“Pertanian perkotaan (urban farming) melalui budidaya tanaman sistem hidroponik selain bisa menambah pendapatan juga mendukung langkah pemerintah dalam rangka ketahanan pangan,” kata Mentan SYL.

Katanya, dunia pertanian menjadi satu di antara sektor penting, sebab berhubungan dengan kedaulatan pangan Tanah Air. Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat, Mentan SYL meminta semua pihak mesti aktif menemukan berbagai cara untuk terus mengembangkan pertanian berbasis teknologi. “Tren hidroponik ini harus terus dikembangkan didukung dengan teknologi yang didorong sosialisasinya oleh Kostratani,” kata Mentan SYL.

Di sisi lain, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi menilai, selain mendukung ketahanan pangan, budidaya tanaman sistem hidroponik juga sangat mendukung keberadaan Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani).

Hal itu disampaikan Dedi saat memberi arahan pada acara “Bimbingan Teknis Budidaya Tanaman Sistem Hidroponik Mendukung Kostratani” yang diselenggarakan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Banten, Jumat (20/11).

Pada kesempatan itu Dedi memaparkan, tanaman pangan dan holtikultura bisa ditanam menggunakan sistem hidroponik. Kuncinya dengan melakukan pengaturan nutrisi untuk bisa meningkatkan produktivitas. “Apalagi kalau hidroponiknya dipadukan dengan screen house, itu akan mengontrol mikro climate seperti suhu, cahaya, kelembaban yang intinya bisa menggenjot fotosintesis yang akhirnya bisa menggenjot produktivitas,” kata Dedi.

Sebagai penyangga Jakarta, Dedi yakin Banten sangat berpotensi sebagai produsen utama sayuran dan buah-buahan. “Jakarta itu lautan duit yang harus kita manfaatkan. Salah satunya melalui urban farming, melalui sistem hidroponik ini kita genjot produktivitas,” tutur Dedi. Untuk itu, Dedi meminta agar penyuluh pertanian berperan aktif dalam menggenjot produksi pangan melalui keilmuan yang ditransfer kepada petani.

Dijelaskannya, sistem hidroponik yang merupakan wujud urban farming tak memerlukan lahan luas. “Yang terpenting produktivitas itu meningkat dan bisa menghasilkan uang. Saya sangat berharap petani bisa mendapatkan peluang sebesar-besarnya melalui media hidroponik ini, melalui smart farming ini,” harap Dedi.

Untuk itu, Dedi berpesan kepada penyuluh untuk mendorong budidaya tanaman sistem hidroponik ini di tengah-tengah masyarakat. “Penyuluh itu otaknya petani. Kalau petani pintar berarti penyuluhnya pintar. Kalau petani pintar, berarti dia mampu meningkatkan produkivitasnya. Keberhasilan pertanian adalah meningkatkan produktivitas. Itu kata kunci pertanian. Hal itu bisa bisa tercapai kalau penyuluhnya pintar,” kata dia.

Dedi menegaskan jika Kementan mendukung penuh sistem hidroponik. Salah satu bentuk dukungannya melalui Kostratani yang akan men-support kegiatan pelatihan kepada penyuluh dan petani. “Di sini ada BPTP Banten yang akan men-support pelatihan, pendampingan dan pengawalan sistem hidroponik ini yang akan menggenjot produktivitas,” ujarnya.

Tak ada kata lain, produktivitas menurutnya adalah hal utama yang harus dikejar mengingat tujuan pembangunan pertanian adalah menyediakan pangan bagi seluruh rakyat indonesia. “Maka itu, jadilah penyuluh yang dirindukan dan dicintai petani. Kalau penyuluh dirindukan dan dicintai petani, berarti dia intensif bersama petani. Berarti sudah banyak silaturahmi yang dia bangun. Kalau penyuluh selalu bersama petani, dirindukan dan dicintai petani, maka apapun pesan yang disampaikan akan berhasil diserap petani,” tutur Dedi. (***)

Share220Tweet137Share55Pin49

Berita Terkait

Jelang Lebaran, Pemerintah Jaga Ketersediaan dan Stabilitas Harga Bahan Pokok

24/03/2023

SimadaNews.com-Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan jajarannya untuk melakukan langkah-langkah persiapan dan antisipasi terhadap ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok...

Ketua TP PKK Sumut Minta Expo UMKM Terus Digalakkan

06/02/2023

SimadaNews.com-Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis berharap kegiatan expo produk UMKM dapat terus...

Jokowi Minta Kepala Daerah Sering Masuk Pasar untuk Tekan Inflasi

17/01/2023

SimadaNews.com-Presiden RI Joko Widodo (Joko Widodo) meminta para gubernur, bupati, dan wali kota bersama-sama dengan Bank Indonesia (BI) untuk terus...

Hunian Meranti Land, Hadir Mendorong Pemulihan Perekonomian Siantar-Simalungun

27/11/2022

SimadaNews.com - Walau sempat berdampak Pademi, kini sektor properti bangkit kembali dan menjadi salah satu penumpang pemulihan ekonomi di Indonesia,...

Peluncuran Asuransi Jiwa Kredit  dari Sequis Financial untuk nasabah Bank PermataKPR

Sequis Financial dan Permata Bank Berkomitmen Memberikan Perlindungan AJK Bagi Nasabah PermataKPR  

07/11/2022

SimadaNews.com-Tempat tinggal merupakan kebutuhan primer akan tetapi kenaikan harga properti tidak seiring dengan kenaikan pendapatan. Menjadi nasabah Kredit Pemilikan Rumah...

TPL Gelar Pelatihan Inkubator Bagi Pelaku UMKM

20/10/2022

SimadaNews.com-Toba Pulp Lestari (TPL) bersama dengan Yayasan Doktor Sjahrir dan Womanpreneur Community, kembali menggelar Pelatihan Inkubator Bisnis Usaha Mikro Kecil...

Discussion about this post

Terkini

News

RHS Dorong OPD Lebih Kreatif dan Berinovasi

27 Maret, 2023
Komunitas

Ronald dan Daniel Dipercaya Pimpin GMNI Siantar

27 Maret, 2023
Komunitas

Harry David Levi Lingga Terpilih Ketua Umum Namaposo GKPS

26 Maret, 2023
News

dr Susanti Kunjungi Korban Kebakaran di Siopat Suhu

25 Maret, 2023
News

Jajaran Polres Simalungun Terima Audit Kinerja Itwasda Polda Sumut Tahap 1 TA 2023

25 Maret, 2023
News

3 Rumah Terbakar di Depan Megalend Siantar, Dua Orang Mengalami Luka Bakar

25 Maret, 2023
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2021 Simada News

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2021 Simada News

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID