SimadaNews.com-Walikota Tebing Tinggi Ir H. Umar Zunaidi Hasibuan, membuka resmi rapat koordinasi Dewan Ketahanan Pangan Kota Tebing Tinggi Tahun 2018, Selasa (13/11) di Gedung Hj. Sawiyah.
Dalam sambutannya, Umar Zunaidi, mengatakan bahwa rapat itu sangat penting menghindari kurangnya ketersedian pangan seperti yang terjadi di Palu dan Donggal pasca gempat. Di mana, masyarakat terpaksa melakukan penjarahan, karena tidak adanya logistik yang cukup.
“Ketahanan pangan ini bila dikaitkan dengan kedaulatan panga, menjadikan kita suatu bangsa yang harus berpikir bagaimana perut penduduk rakyat Indonesia. Harus terisi tidak bisa kosong dan tidak bisa menunggu. Ini merupakan tanggung jawab bersama terutama dewan ketahanan pangan,” kata Umar.
Dia menyebutkan, keterkaitan dengan ketahanan pangan, Pemko Tebing Tinggi juga sudah mengikat MOU dengan Pemkab Serdang Bedagai dan nantinya dengan Kabupaten lain soal jaminan ketersediaan pasokan pangan.
“Mekanisme harus dibentuk, distribusi harus cepat dan tepat sasaran, kita harus memastikan semua dengan sebaiknya. Mengenai kualitas dan mutu, juga merupakan bahagian yang harus diperhatikan. Kalau boleh, produk pangan yang organi,” katanya.
Umar menambahkan, selain dari pada pangan juga perlu perikanan dan peternakan yang sangat dibutuhkan oleh kesehatan tubuh.
“Makan nasi saja tidak cukup, harus ada 4 sehat 5 sempurna,” pungkasnya.
Sedangkan Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumut, diwakili Prof. Dr. Ir. Bilter Sirait A MS mengatakan, seluruh stakholder harus meningkatkan ketahan pangan, ditribusi serta kualitas, guna memenuhi gizi masyarakat yang seimbang.
Dia menambahkan, masyarakat harus menyadari pola konsumsi pangan yang baik dan aneka ragam pangan yang dibutuhkan supaya tubuh kuat dan sehat. (hot/snc)