Simada News
Selasa, 16 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Sudut Pandang
Pramono Anung

Pramono Anung

Sekarang, Perempuan Indonesia Jadi Apa Saja Bisa

Simadanews.com by Simadanews.com
22 April 2019 | 00:25 WIB
in Sudut Pandang
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Sekretaris Kabinet Pramono Anung menilai, dalam hal persoalan yang menyangkut perempuan, dibandingkan dengan di Amerika Serikat, Indonesia masih lebih maju.

“Sekarang ini sebenarnya, orang mendikotomikan antara perempuan dan pria atau laki-laki itu bukan hal yang perlu dibedakan. Karena dalam profesi apapun, yang namanya perempuan, itu bisa menjadi apa saja,” kata Seskab Pramono Anung dalam wawancara menyambut Peringatan Hari Kartini, Minggu (21/4).

Seskab menunjuk contoh dalam kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo itu ada sembilan wanita yang menjadi menteri dan pada posisi yang sangat strategis. Ada yang jadi Menteri Keuangan, Menteri Luar Negeri, bahkan ada yang menjadi Menko PMK. Bahkan kita pernah punya Presiden RI yang perempuan.

Sehingga untuk profesi apa saja, menurut Seskab, sekarang ini, untuk perempuan Indonesia, harus mimpinya setinggi langit, karena bisa menjadi apa saja.

“Tidak perlu kemudian masih berpikir dengan pola yang lama, menjadi ibu rumah tangga. Menjadi ibu rumah tangga pun, mereka sekarang punya kesempatan untuk bekerja. Sama dengan pria-pria lainnya,” ujarnya.

Sekarang ini, lanjut Seskab, jadi apa saja bisa. Presiden, sudah ada. Menteri Luar Negeri sudah ada. Menteri Keuanga, bahkan terbaik di dunia, di Asia. Menko juga sudah ada. Ketua umum partai sudah ada.

“Sehingga dengan demikian, hampir semua jabatan, tidak lagi perlu diperdebatan, apakah ini jabatan laki-laki atau jabatan perempuan. Bukan hanya di bidang politik, di bidang olahraga pun demikian juga,” kata Seskab seraya menambahkan, perkembangan perempuan Indonesia di era demokrasi ini sudah sangat luar biasa.

“Ini yang dirawat, ini yang harus dipelihara. Terus dijaga agar perempuan-perempuan Indonesia tetap menjadi perempuan petarung dalam dunia global,” sambung Seskab.

Jadi ‘Role Model’

Seskab Pramono Anung tidak ragu-ragu untuk mengatakan, bahwa kita pun bisa dijadikan role model karena perempuan Indonesia, mungkin berbeda dengan perempuan-perempuan dunia Islam lainnya, yang mereka tidak bisa keluar.

Perempuan Indonesia, selain dia menjadi ibu rumah tangga, selain kemudian juga menjadi pengasuh bagi anak-anaknya, dia juga bisa jadi apa saja.

“Jadi, saya melihat perbandingan misalnya, sebagai contoh saja. Perempuan Indonesia dibandingkan dengan negara-negara lain, ya, Indonesia begitu bersyukur founding father kita, terutama terinspirasi dari Ibu kita Kartini, memberikan ruang, peluang yang cukup luar biasa bagi perempuan untuk berkembang di Indonesia,” terang Seskab.

Dia menilai banyak hal bisa dilakukan oleh prerempuan Indonesia. Perempuan mau jadi chef pun, sekarang ada perempuan Indonesia menjadi chef di dunia internasional. Bahkan menjadi sutradara, anak muda sekarang menjadi sutradara di LA, di Hollywood, dan banyak sekali peluang kegiatan lainnya yang bisa dimasukin oleh perempuan Indonesia.

Karena itu, bagi Seskab, dikotomi atau perbedaan perempuan/laki-laki di Indonesia sudah selesai. Sekarang ini,  ruang begitu terbuka lebar bagi perempuan Indonesia. dan kesempatan ini tidak boleh kemudian tidak dimaanfaatkan sebaik mungkin bagi perempuan Indonesia.

“Jadi, perempuan Indonesia bisa menjadi apa saja. Bahkan untuk menjadi pengusaha yang di bidang konstruksi, banyak, di bidang angkutan, banyak. Sehingga dengan demikian, sekali lagi saya menaruh rasa hormat, rasa harapan yang tinggi bagi perempuan Indonesia untuk berdiri setara  sejajar dengan para pria, para laki-laki untuk memajukan bangsa,” tegas Seskab.

Bagaimnapun Indonesia dengan bonus demografi yang ada diharapkan pada tahun 2045, Seskab mengingatkan, Indonesia akan menjadi kekuatan 4 dunia. Pada saat itulah peran perempauan Indonesia akan menjadi dominan bukan hanya di dalam negeri tapi juga di dunia. (rel/snc)

sumber:lamanresmiseskab

Share219Tweet137Pin49

Berita Terkait

Hermanto Hamonangan Sipayung, SH, CIM

Amnesti-Abolisi Hasto dan Lembong:  Bukan Sekadar Maaf tapi Peluang Koreksi Hukum

01/08/2025

PEMBERIAN  amnesti dan abolisi kepada Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong dalam kasus menyeret nama mereka ke dalam pusaran polemik hukum,...

PILKADA 2024, ANAK MUDA BISA APA?

02/07/2024

PEMILU  Tahun 2024 sudah selesai, sebentar lagi pemilihan kepala daerah yang hakikinya dilaksanakan sekali setiap lima tahun akan dimulai. Secara...

Aspek Positif dan Negatif dari Perubahan Umur Calon Presiden dan Wakil Presiden

04/06/2024

PEMILIHAN Presiden pertama kali di Indonesia bukan dari pemilihan umum yang langsung dipilih oleh rakyat. Pemilihan Presiden pada awal tahun...

Prof Dr Heri Budi Wibowo

Indonesia Menuju Swasembada Pangan dan Makan Siang Gratis dengan Modifikasi Cuaca

17/05/2024

KETAHANAN pangan menjadi salah satu sasaran program jangka Panjang pemerintah sampai tahun 2040 menuju Indonesia emas. Target utama dari ketahanan...

Pematangsiantar Butuh Pemimpin Berani dan Akses Alternatif Hadirkan Dana Pembangunan

16/04/2024

SimadaNews.com-Pemilihan kepala daerah, termasuk di Kota Pematangsiantar, menjadi sorotan pada tahun ini. Sejumlah calon wali kota potensial telah mulai muncul...

Selamat Datang Era Legitimasi Vs Legalitas

16/02/2024

PUJI Syukur pada Sang Ilahi ! Pemilu Serentak 2024 sampai saat ini berjalan sesuai agendanya.. Ternyata jnggulan pilihan politik perwakilan...

Berita Terbaru

News

Pagi Tragis di Huta Baru Simantin Pane Dame, Seorang Petani Akhiri Hidup di Ladang Jagung

16 September 2025 | 09:24 WIB
News

Telkom Sumut Gelar Health Leaders Gathering Bersama Rumah Sakit se-Sumatera Utara

15 September 2025 | 21:28 WIB
News

IIER dan PSPK Sukses Gelar Workshop Keamanan Anak di Ruang Digital

15 September 2025 | 20:31 WIB
News

Enam Hari Tak Keluar Rumah, Hotma Justina Sidabalok Ditemukan Sudah Meninggal

15 September 2025 | 16:38 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Penutupan Dikmata Infanteri TNI AD Gelombang II TA 2025

14 September 2025 | 16:32 WIB
News

Rumah Wartawan di Pematangsiantar Didobrak OTK, Keluarga Ketakutan

14 September 2025 | 14:25 WIB
News

Wesly Silalahi Lepas Atlet Wushu Naga Sakti Bertanding ke Malaysia

13 September 2025 | 19:38 WIB
News

Marak Penipuan Berkedok Pialang Saham, Cipayung Plus Sumut Buka Posko Pengaduan

13 September 2025 | 19:07 WIB
News

Lapas Tebing Tinggi Intensifkan Patroli Brandgang untuk Perkuat Keamanan

13 September 2025 | 16:02 WIB
News

SMA Bintang Timur Pematangsiantar Juara I Turnamen Sepakbola Piala Wali Kota 2025

13 September 2025 | 12:07 WIB
News

Mahasiswa Teriak “Jaksa Mandul”, Tuntut Tangkap Vendor Seragam Sekolah SD-SMP di Simalungun

13 September 2025 | 07:42 WIB
News

DPRD Soroti Siswa Merokok dan Guru Tak Disiplin di Siantar

13 September 2025 | 07:21 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx