SimadaNews.com-Pengerjaan panggung di Lapangan Parkir Pariwisata Kota Pematangsiantar, diduga tidak sesuai dengan petunjuk teknis dan asal jadi. Pasalnya, masih baru selesai dibangun dan belum pernah dipergunakan, panggung sudah rubuh.
Kondisi itu terjadi pada Sabtu (27/1) malam, ketika hujan mengguyur Kota Siantar. Sekitar pukul 20.00 WIB, panggung yang dibangun berbiaya dari APBD 2017 itu, tiba-tiba rubuh, karena atap panggung diduga tidak sanggup menampung air hujan.
”Sudah dua kali rubuh bang. Entah bagaimananya bangunan itu,” kata sejumlah pemilik warung yang berjualan di dekat panggung.
Pengunjung yang sedang berteduh di sejumlah warung pun, menyesakan kondisi bangunan panggung. Mereka menilai, besi penyangga atap panggung tidak benar-benar dikerjakan sesuai teknisnya. Itu dibuktikan dengan tidak sanggupnya, besi dan atap panggung menampung volume air.
Mereka berharap, Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga (Dispora) kembali memperbaiki panggung yang rubuh itu. Dan kepada pihak penegak hukum, dinilai sudah bisa melakukan pengusutan atas proses pembangunan panggung itu.
“Ini sudah jelas bermasalah. Kalau benar-benar pembangunannya, tak mungki rubuh. Berarti ada dugaan bangunannya asal jadi saja. Sayang uang rakyat membangun itu, tapi baru selesai sudah rusak,” kesal pengunjung yang mengaku marga Girsang. (fri/bch/mas/snc)