SimadaNews.com-Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pematangsiantar, Syahputri Hutabarat dikukuhkan sebagai Duta Baca Kota Pematangsiantar periode 2018-2022.
Pengkuhan Duta Baca dilakukan dalam rangka peringatan Hari Buku, yang dilaksanakan di Lapangan Parkir Pariwisata Kota Pematangsiantar, Kamis (22/11).
Syahputri Hutabarat yang juga istri Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah,SE.MM yang dikenal menaruh perhatian tinggi terhadap anak-anak usia dini di Pematangsiantar ini, menekankan untuk bersama-sama menumbuh kembangkan minat baca anak sejak dini, sehingga anak-anak bisa tumbuh dan berkembang dengan cepat.
“Mari kita membaca, kenalkan buku sejak dini pada anak. Kita sebagai orang tua sesibuk apapun harus peduli terhadap anak, karena membaca merupakan kunci untuk membuka wawasan dan kunci perkembangan anak kita,” kata Syahputri usai dinobatkan sebagai Duta Baca.
Sementara itu dalam sambutan tertulis Wali Kota yang dibacakan Wakil Walikota Togar Sitorus SE MM mengatakan, berdasarkan statistik dari berbagai sumber bahwa minat baca masyarakat Indonesia khususnya di Kota Pematangsiantar masih tergolong sangat rendah.
Sudah banyak inovasi yang dilakukan akan tetapi kurangnya budaya baca yang dimiliki masyarakat yang tergantikan oleh teknologi digital menyebabkan minat baca masyarakat menjadi sangat rendah.
Kondisi sekarang ini perubahan terjadi begitu cepat, khususnya dalam bidang teknologi dan informasi. Masyarakat dituntut untuk terus membaca. Baik membaca dalam arti yang sesungguhnya ataupun membaca dalam makna mengamati keadaan sekitar.
Membaca dalam makna yang sebenarnya untuk zaman sekarang ini memang terlihat sangat praktis karena dapat melalui teknologi digital yang sekarang ini hampir dimiliki oleh semua orang.
Hanya dengan menggunakan perangkat tersebut kita dapat memantau dan membaca hampir sebagian informasi yang ada. Sehingga kita semakin dengan mudah mengikuti perkembangan informasi yang semakin cepat.
“ Namun sayangnya, ternyata kegiatan membaca ini mash saja dianggap sebagai salah satu hal sepele yang menjenuhkan meski sebenarnya membaca benar-benar memiliki banyak manfaat,” ungkap wakil walikota.
