SimadaNews.com-Sebagai wadah pembinaan dan pengkaderan organisasi, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pematangsiantar, melaksakan Masa Bimbingan (Mabim).
Kegiatan itu di Aula Kevikepan Santo Rasul Paulus Jalan Lingga No 1 dan di Ajibata, Kecamatan Ajibata, Kamis-Minggu (6-9/12) dengan tema “Membentuk Kader Berintegritas dan Militan di Era Milenial”.
Ketua Panitia Mabim, Emi Lidia Nadeak, mengatakan, ada 26 mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut. Para mahasiswa berasal dari Universitas HKBP Nomensen,Universitas Simalungun (USI), Universitas Efarina, Stikom Amik Tunas Bangsa dan Politeknik Bisnis Indonesia Murni Sadar.
Dia berharap, seluruh peserta yang mengikuti proses rangkaian Mabim, nantinya aktif, partisipatif dan bersama-sama berjuang untuk gereja dan tanah air.
Hal senada disampaikan Ketua Presidium PMKRI Pematangsiantar, Alboin Cristoveri Samosir. Dia menuturkan, lahir kader-kader yang mau melayani sepenuh hati untuk kepentingan gereja dan tanah air.
“Sesuai dengan tema Mabim, semoga tercipta intrgritas dan jiwa muda kader dalam menghadapi era milineal dan mampu menjadi oase ilahi di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Adapun pemateri saat Mabim, yakni Dara Adinda Kesuma Nasution membawakan materi tentang teori kepribadian. Kemudian teori komunikasi efektif oleh Sepriandison Saragih dan Analisa Sosial oleh Ricard Sidabutar.
Selain itu, peserta juga langsung terjun ke masyarakat untuk berinteraksi terkait problema masysarakat atas kehadiran Badan Otorita Danau Toba (BODT) yang seyogianya menjadi partner masyarakat untuk mengembangkan parawisata Danau Toba.
Kegiatan diakhiri dengan pembaretan oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kepada peserta yang telah lulus menjadi Anggota Biasa PMKRI Cabang Pematangsiantar Santo Fransiskus dari Asissi 2018. (ndi/snc)