Simada News
Minggu, 6 Juli 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
ADVERTISEMENT
Home Sudut Pandang

Masa Depan Pendidikan di Era Kehidupan Baru

Simadanews.com by Simadanews.com
2 Mei 2021 | 22:47 WIB
in Sudut Pandang
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh | Francius Maulana Sipayung

Pendidikan merupakan sarana bagi seluruh umat manusia untuk belajar, serta menuntut ilmu agar mendapat lebih banyak pengetahuan.

Kita tahu bahwa pandemi Covid-19 menjadikan proses pembelajaran tidak efektif dan mengurangi kualitas pendidikan.

Saat ini banyak sekolah yang terpaksa tutup dengan alasan menghindari penyebaran virus.
Pembelajaran beralih menjadi sistem online untuk mengantisipasi berhentinya proses belajar-mengajar.

Guru memberikan siswa tugas untuk dikerjakan di rumah dan dikumpulkan setiap harinya.

Hal ini tanpa sengaja telah menimbulkan sebuah kontroversi karena anak sama sekali tidak dapat menerima pembelajaran dengan minat belajar yang rendah, ditambah lagi orang tua yang terbebani untuk membagi waktu antara bekerja dan mendampingi anak belajar.

Apalagi anak yang akan didampingi ada beberapa orang dan memiliki kelas yang bervariasi. Hal itu membuat orang tua sering mengeluh dan menyerah.

Beralih dari hal itu, kita dapat melihat bahwa keadaan saat ini telah memaksakan setiap penempuh pendidikan agar menyesuaikan akses belajar sesuai dengan anjuran pemerintah tentang menghindari penyebaran Covid-19 dan menerapkan pembelajaran dengan mengaksesnya melalui internet, lalu bagaimana dengan keluarga yang memiliki tingkat perekonomian rendah? Bagaimana anak mereka dapat mengakses pembelajaran? Pertanyaan-pertanyaan seperti ini yang perlu kita jawab, bahwa tidak semua keluarga memiliki ekonomi yang cukup serta jika kita kaitkan dengan jaringan, tentu berbeda dalam setiap daerah di Indonesia.

Hal ini menjadikan murid kehilangan kesempatan untuk belajar sebagaimana mestinya pada pembelajaran offline, yang dimana mereka mendapat didikan secara intens dari gurunya.

Permasalahan-permasalahan tersebut telah menjadi sebuah pembangkit semangat, terkhusus kepada tenaga pendidik yang bertugas untuk mendidik serta membimbing murid sebaik mungkin.

Dengan melihat keadaan pandemi yang telah menciptakan degradasi bagi pendidikan, saya yang merupakaan seorang tenaga pendidik di salah satu Sekolah Dasar di desa/kelurahan Panei Tongah seputaran Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun.

Memutuskan untuk tetap melaksanakan kewajiban mengajar. Dan mengabdikan diri demi berlangsungnya proses belajar mengajar sebagaimana mestinya pembelajaran pada saat sebelum pandemi, tetapi kali ini harus menempuh jarak yang sedikit lebih jauh untuk sampai di rumah setiap anak didik.

Tapi tak jarang juga saya mengajak dan mengajarkan mereka untuk menanamkan dalam fikirannya bahwa belajar tak hanya di dalam kelas melainkan dapat dilakukan dimana saja, bahkan di luar kelas sekalipun, dan tentunya dengan mematuhi protokol kesehatan untuk tetap mencegah penyebaran Virus Covid-19.

Merosotnya kualitas pendidikan tentu sangat merugikan bagi seluruh elemen dan akan mempengaruhi masa depan anak bangsa.

Hal ini merupakan salah satu motivasi bagi saya untuk tetap memberikan pelajaran kepada anak didik walau harus berjalan mengitari lingkungan desa mereka.

Saat memberi pendidikan saya juga membiasakan mereka supaya tetap membaca buku minimal satu jam sehari.

Hal itu dilakukan agar terhindar dari pemakaian gadget berlebihan. Dengan strategi itu semoga anak didik saya bisa memiliki budaya yang baik dalam hal literasi.

Hal ini semata-mata dilakukan hanya untuk menciptakan generasi yang cinta baca serta meningkatkan kualitas belajar anak.

Harapannya ke depan guru harus melakukan inovasi dalam mengajar. Sehingga pendidikan di Indonesia tetap berjalan maksimal walaupun masih situasi pandemi.

@Penulis, Guru SD Negeri 091287 Panei Tongah

Share224Tweet140Pin50

Berita Terkait

PILKADA 2024, ANAK MUDA BISA APA?

02/07/2024

PEMILU  Tahun 2024 sudah selesai, sebentar lagi pemilihan kepala daerah yang hakikinya dilaksanakan sekali setiap lima tahun akan dimulai. Secara...

Aspek Positif dan Negatif dari Perubahan Umur Calon Presiden dan Wakil Presiden

04/06/2024

PEMILIHAN Presiden pertama kali di Indonesia bukan dari pemilihan umum yang langsung dipilih oleh rakyat. Pemilihan Presiden pada awal tahun...

Prof Dr Heri Budi Wibowo

Indonesia Menuju Swasembada Pangan dan Makan Siang Gratis dengan Modifikasi Cuaca

17/05/2024

KETAHANAN pangan menjadi salah satu sasaran program jangka Panjang pemerintah sampai tahun 2040 menuju Indonesia emas. Target utama dari ketahanan...

Pematangsiantar Butuh Pemimpin Berani dan Akses Alternatif Hadirkan Dana Pembangunan

16/04/2024

SimadaNews.com-Pemilihan kepala daerah, termasuk di Kota Pematangsiantar, menjadi sorotan pada tahun ini. Sejumlah calon wali kota potensial telah mulai muncul...

Selamat Datang Era Legitimasi Vs Legalitas

16/02/2024

PUJI Syukur pada Sang Ilahi ! Pemilu Serentak 2024 sampai saat ini berjalan sesuai agendanya.. Ternyata jnggulan pilihan politik perwakilan...

Tolak Masa Jabatan Kades 8 Tahun!

13/02/2024

SimadaNews.com-Revisi UU Desa telah sampai kepada tahap pembahasan tingkat I oleh DPRRI melalui Baleg dengan Pemerintah dalam hal ini Kementerian...

Berita Terbaru

News

Pelantikan Ephorus dan Sekjen GKPS 2025–2030: Terima Kasih atas Amanah yang Diberikan

6 Juli 2025 | 17:45 WIB
News

Wali Kota Pematangsiantar Hadiri FGD Bersama Gubernur Sumut Bahas Sekolah Lima Hari dan Program Sekolah Gratis

5 Juli 2025 | 21:08 WIB
News

Semangat Kemerdekaan Menggelora, DPC PROGIB Simalungun Gelar Turnamen Gebyar HUT RI ke-80

5 Juli 2025 | 20:51 WIB
News

Tolak Mobil Dinas Rp2,3 Miliar, Bupati Labuhanbatu Tuai Apresiasi PMII: Kebijakan di Luar Nalar!

5 Juli 2025 | 19:09 WIB
News

Lewati Empat Putaran Pemilihan, Pdt Jan Hotner Saragih Terpilih jadi Sekjen GKPS

5 Juli 2025 | 13:05 WIB
News

Pdt John Christian Saragih Terpilih sebagai Ephorus GKPS dalam Sinode Bolon Ke-46

4 Juli 2025 | 23:07 WIB
News

Tolak Konversi Kebun Teh ke Sawit, Minta PTPN IV Hentikan Rencana Tanam Ulang

4 Juli 2025 | 14:29 WIB
News

Pengurus KONI Pematangsiantar 2025–2029 Resmi Dilantik, Siap Tingkatkan Prestasi Olahraga

3 Juli 2025 | 20:19 WIB
News

Pemkab Samosir Gelar Rapat Lanjutan Penyusunan Ranperda Perlindungan dan Pemberdayaan Petani

3 Juli 2025 | 19:42 WIB
News

Kejar Pangulu Banjar Hulu yang Kabur Lompat ke Sungai,  Calon Jaksa Hanyut

3 Juli 2025 | 12:57 WIB
News

Wali Kota Pematangsiantar Sambut Mubes XXIX GPDI: Momentum Strategis Hadapi Tantangan Zaman

3 Juli 2025 | 09:32 WIB
News

Tukang Servis HP Hampir Dipenjara, Kini Bebas Berkat Restorative Justice Kejari Simalungun

3 Juli 2025 | 08:44 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

slot gacor
slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba