SimadaNews.com-Secara berkesinambungan terus menerus pembinaan keagamaan kepada para narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B dijalan Pusara Pejuang Tebingtinggi semakin membuahkan hasil.
Bahkan, para narapidana dan tahanan yang sedang dibina disana semakin bisa diandalkan untuk bisa semakin mendekatkan diri kepada yang maha kuasa.
Laily, pegawai Lapas yang membidangi keagamaan mengaku penuh kesabaran yang melekat untuk bisa mengubah prilaku para tahanan untuk semakin meningkat imannya.Ini juga terlihat tidak saja di rumah Ibadah Umat Islam tapi juga terlihat di Gereja dan Vihara yang sudah terbangun sejak lama.Mereka perlu binaan yang utuh dan kita berupaya memberikan perhatian yang serius agar bisa mereka berhasil dikemudian hari.
“Dan, setiap hari, puluhan warga binaan memenuhi Mesjid, Gereja dan Vihara untuk mengikuti ibadah.Ini sebuah kebanggaan bagi Lapas Tebingtinggi,” sebutnya.
Kalapas Kelas II B Theo Adrianus Purba SH MH didampingi KPLP, Krisman Ziliwu SH, Selasa 15 Oktober 2019, mengatakan saat ini ada 1.600 warga binaan dan pihaknya optimis berhasil selesai keluar dari pembinaan di Lapas.
Panjaitan, salah seorang warga binaan mengaku penuh hikmat saat mengikuti ibadah di dalam Lapas. (snc)
Laporan: Hamonangan Silangit
Editor: Hermanto Sipayung