advertising
Simada News
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman
Minggu, 2 April 2023
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
FOLLOW
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Sudut Pandang

Ini Saran Koordinator JADI untuk Para Bacalon Bupati Simalungun

Simadanews.com by Simadanews.com
19/08/2019
in Sudut Pandang
Korda JADI Simalungun, Razak Siregar

Korda JADI Simalungun, Razak Siregar

Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Menjelang pelaksanaan Pimilikan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2010, khususnya di Kabupaten Simalungun, banyak para bakal calon (bacalon) Bupati Simalungun, melakukan tebar pesona.

Tebar pesona yang dilakukan para bacalon, dinilai hanya sebatas mengukur kekuatan sendiri dan seolah-olah merasa kuat dan sudah meraih simpatik masyarakat. Padahal pada hakikinya, pertandingan atau pemilihan masih lama berlangsung.

“Kalau saya lihat, para tokoh yang sudah mendeklerasikan bertarung di Pilkada Simalungun 2020, merasa sudah kuat sebelum bertanding,” timpal Razak Siregar, saat berbincang-bincang dengan SimadaNews.com, Senin 19 Agustus 2019.

Mantan mantan Komisioner KPU Simalungun periode 2013-2018 ini, menuturkan, para pendatang baru atau kontestan yang saat ini muncul di Bursa Pilkada Simalungun, disarankannya selain aktif terjun ke lapangan, sebaiknya bermain pada media sosial dan media mainstream atau arus utama sebagai bentuk keterbukaan ke publik.

“Jangan lupa. Media sosial dan media mainstream, harus berjalan seiring menopang gagasan dan program yang akan dibawa untuk dijual kepada masyarakat. Sebab secara geografis wilayah Simalungun sangat luas terdiri dari 32 Kecamatan dan 413 Nagori dan Kelurahan,” kata Razak Siregar.

Pria yang kini dipercaya sebagai Koordinato Daerah Jaringan Demokrasi Indonesia (JADI) Simalungun ini, berpendapat hendaknya para kontestan jangan terjebak pada dikotomi, termasuk melakukan blackcampaign. Sebaliknya, hendaknya merangkul semua kalangan karena notabene Simalungun atau Bumi Habonaron Do Bona sangat heterogen, baik dari agama dan etnis.

Hal terpenting, menurut Razak, para kontestan yang akan meramaikan Pilkada Simalungun, sejatinya membaur dengan lingkungan sekitar, bertemu dengan seluruh lapisan masyarakat sesuai dengan segmentasi.

“Kalau bertemu dengan para tokoh, alim ulama dan tokoh masyarakat, haruslah tampil sopan. Namun bila bertemu dengan anak muda, ya bergaya anak muda. Karena Pemilih Milineal juga punya hak yang sama dalam memberikan hak konstitusinya,” saran Razak lagi,

Raza menambahkan, para kontestan jangan terpengaruh dengan survei internal. Sebab hasil survei hanya merupakan tolak ukur atau alat sementara, untuk melihat persepsi publik bukan sebagai penentu saat terjadi pemilihan.

“Berdasarkan Pasal  201 ayat( 6) Undang-undang Pilkada No.10  Tahun 2016 tentang pemilihan gubernur, bupati dan walikota Pilkada Serentak 2020 akan dilaksanakan pada September 2020. Jadi masih panjang prosesnya, dan kiranya kontestan bisa meraih simpatik masyarakat, dan jangan merasa kuat sebelum bertanding,” ujarnya mengakhiri. (snc)

Editor: Hermanto Sipayung

Share220Tweet138Share55Pin50

Berita Terkait

Perusahaan Pers Startup Siap-siap Gigit Jari dengan Terbitnya Perpres Keberlanjutan Media

20/02/2023

PRESIDEN Republik Indonesia berencana menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Keberlanjutan Media. Kini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Dewan Pers...

Ekspedisi Toba SMSI 2023: Menapak Sejarah Dana Toba Nan Indah

13/02/2023

DANAU Toba ternyata bukan hanya milik kita orang Indonesia. Danau yang berada di tengah Provinsi Sumatera Utara ini ternyata juga...

Listrik yang Aman, Nyaman dan Tepat Guna berperan dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

09/02/2023

PERKEMBANGAN  Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)  pada abad ke- 21 ini sangat pesat mempengaruhi hampir setiap aktivitas masyarakat. Hal ini...

dr Sortaman Saragih SH MARS: Politik itu Ibarat Pisau

07/02/2023

SimadaNews.com-Pasca dilantik menjadi salah satu pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Indonesia (DPP-Perindo), dr Sortaman Saragih SH MARS, langsung melakukan...

Ekspedisi Toba HPN 2023: Jangan Lengah Mempertahankan Geopark Kaldera Toba

04/02/2023

DUNIA mengetauhi, Danau Toba telah menjadi perhatian internasional. Keindahannya tak bisa dipungkiri. Betapa tidak, Kaldera Toba ditetapkan sebagai UNESCO Global...

Politik Identitas, Ini Kata Ketua Bidang Politik DPP GMNI

01/12/2022

SimadaNews.com- Isu terkait politik Indentitas yang saat ini membumi di bumi Pertiwi kian melekat. Dimana kadang kala elit politik memakai...

Discussion about this post

Terkini

News

Rapat Pleno DPHP Raya Kahean, 16.269 Pemilih Aktif

1 April, 2023
News

RHS-ZW Safari Ramadhan dan Bersilahturahmi dengan Masyarakat Nagori Pamatang Simalungun

1 April, 2023
News

PPK Haranggaol Laksanakan Pleno Terbuka Rekap DPHP

1 April, 2023
News

Simalungun Sukses Penurunan Stunting 10,6 Persen

1 April, 2023
News

Dwi Aries Sudarto jadi Pj Sekda Pematang Siantar

31 Maret, 2023
Komunitas

HUT ke 6, SMSI Siantar-Simalungun Berbagi Kasih kepada Warga Sirpang Tolu Pematang Siantar

31 Maret, 2023
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2021 Simada News

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2021 Simada News

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID